Sinopsis “Tuhan Izinkan Aku Berdosa”, Kekerasan Seksual dalam Lingkungan Keagamaan

by christine natalia
0 comment
70 / 100

SuaraUnggul.com – Film “Tuhan Izinkan Aku Berdosa” yang disutradarai oleh Hanung Bramantyo berhasil mencuri perhatian publik di Jakarta Film Week 2023. Antusiasme masyarakat terhadap film ini semakin meningkat seiring dengan kabar bahwa film ini akan tayang di seluruh bioskop Tanah Air mulai tanggal 22 Mei 2024 mendatang.

Mengadaptasi kisah yang terdapat dalam buku “Tuhan, Izinkan Aku Menjadi Pelacur” karya Muhidin M. Dahlan, film ini mengangkat isu sensitif tentang kekerasan seksual yang terjadi di lingkungan keagamaan. Cerita yang disuguhkan dalam film ini menggambarkan perjalanan Nadyah Kirani (diperankan oleh Aghniny Haque), yang awalnya merupakan seorang mahasiswi Rohis dengan cita-cita mulia untuk mengabdikan hidupnya pada jalan Tuhan.

Bersama organisasi Islam Dariyah, Kiran berjuang keras untuk menyebarkan ajaran sistem khilafah yang diyakininya sesuai dengan syariat Islam. Namun, pilihan hidup Kiran membawanya pada suatu perjalanan yang tak terduga. Meskipun pernah aktif dalam berdakwah dan berbakti kepada orang tuanya, Kiran merasa bersalah karena merasa menyusahkan keluarganya yang keadaannya sedang sulit.

Situasi semakin rumit ketika Kiran, dalam keadaan terdesak secara ekonomi, menerima tawaran pernikahan dari seorang ulama yang ia kagumi. Namun, ia baru menyadari bahwa ulama tersebut telah memiliki dua istri lain. Hidup Kiran yang dulunya dikenal sebagai kader dakwah unggulan berubah drastis, dan ia menjadi sasaran kecaman serta dianggap telah melecehkan ulama besar.

Film “Tuhan Izinkan Aku Berdosa” ini menampilkan deretan aktor dan aktris ternama Tanah Air seperti Aghniny Haque, Donny Damara, Djenar Maesa Ayu, dan lainnya. Trailer film “Tuhan, Izinkan Aku Berdosa” yang diunggah di kanal YouTube Cinema 21 telah menarik perhatian ribuan penonton.

Meskipun mengundang pro dan kontra karena tema yang diangkat begitu sensitif, film ini memberikan pesan moral yang dalam tentang situasi keagamaan di masyarakat saat ini. Isu tindak pelecehan seksual yang terjadi di lingkungan keagamaan menjadi fokus utama, di mana para pelaku seringkali menggunakan agama sebagai alasan untuk tindakan mereka.

Diharapkan, melalui kisah yang ditampilkan dalam film ini, masyarakat dapat lebih peka terhadap isu-isu sensitif seperti kekerasan seksual dan dapat lebih berhati-hati dalam mengambil sikap terhadap hal-hal yang berkaitan dengan agama. “Tuhan, Izinkan Aku Berdosa” bukan sekadar hiburan semata, namun juga merupakan refleksi dari realitas yang ada di sekitar kita.

Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk menyaksikan film “Tuhan Izinkan Aku Berdosa” ini mulai tanggal 22 Mei 2024 di bioskop-bioskop Tanah Air. Saksikan perjuangan Kiran dalam menghadapi kehidupannya yang penuh liku-liku, dan ambil hikmah dari setiap adegan yang disajikan dalam film ini. Lihat trailernya di sini!

Baca juga: QoT Sampai Lovely Runner, Ini 5 Drama Korea April yang Wajib Dilirik!

Sumber: Detik.

You may also like

Leave a Comment

Berita Terkini

SuaraUnggul by Suara Unggul team