Suaraunggul.com – Grup idola terbaru SM Entertainment, Hearts2Hearts, resmi debut dan menarik perhatian publik. Sebagai girl group pertama yang diperkenalkan sejak aespa, grup ini mendapat sorotan besar dari penggemar K-Pop. Namun, di tengah euforia debut, salah satu anggotanya, Ian, menghadapi tuduhan serius mengenai masa lalunya.
Berbagai unggahan anonim di forum daring mengklaim bahwa Ian terlibat dalam tindakan kekerasan dan pelecehan selama masa sekolah. Tuduhan tersebut pertama kali mencuat setelah seorang pengguna mengunggah cerita mengenai insiden di mana Ian diduga melempar batu ke seorang siswa lain dan merusak fasilitas sekolah dengan memecahkan akuarium. Unggahan tersebut menjadi viral dan memicu diskusi luas di kalangan netizen.
Selain dugaan tindakan kekerasan, Ian juga dituding terlibat dalam pelecehan terhadap guru serta perundungan terhadap teman-teman sekelasnya. Seorang pengguna anonim menulis bahwa Ian dan kelompoknya sering berbicara buruk tentang guru serta melakukan tindakan yang tidak pantas di sekolah. Unggahan ini memicu reaksi beragam, dengan banyak yang mempertanyakan kredibilitas tuduhan tersebut.
Meski isu ini telah menyebar luas, pihak SM Entertainment maupun Ian belum memberikan pernyataan resmi untuk menanggapi tuduhan yang beredar. Beberapa penggemar membela Ian dan menyatakan bahwa tanpa bukti konkret, tuduhan tersebut tidak dapat langsung dipercaya. Namun, ada juga yang mendesak agensi untuk memberikan klarifikasi agar tidak memengaruhi perjalanan karier Hearts2Hearts yang baru dimulai.
Kasus dugaan masa lalu idol K-Pop bukanlah hal baru di industri hiburan Korea Selatan. Sebelumnya, beberapa idol juga pernah menghadapi tuduhan serupa yang berdampak pada citra dan karier mereka. Dalam beberapa kasus, tuduhan terbukti tidak berdasar, sementara di kasus lain, terduga akhirnya mengakui kesalahannya dan meminta maaf.
Saat ini, publik masih menunggu respons resmi dari pihak terkait mengenai tuduhan yang dialamatkan kepada Ian. Jika SM Entertainment memberikan klarifikasi, hal itu dapat meredam spekulasi yang semakin berkembang. Namun, jika dibiarkan tanpa jawaban, isu ini berpotensi terus menjadi perbincangan dan mempengaruhi citra grup yang baru saja debut.
Dengan perhatian yang terus meningkat terhadap Hearts2Hearts, bagaimana agensi menangani kontroversi ini akan sangat menentukan perjalanan karier mereka di masa mendatang. Publik dan penggemar kini menantikan kejelasan serta bukti konkret yang dapat menjernihkan situasi yang tengah berkembang ini.
